وَمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا، سَهَّلَ اللهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ

.

.

Not Going to Heaven, not Going Good to Neighbors

By on 15.09.00

Tidak Masuk Surga Tidak Berbuat Baik ke Tetangga







https://rroyan.blogspot.com/

Tidak Akan Masuk Surga Orang Yang Menyakiti Tetangganya,..

 Perhatikan Hak-hak Tetangga

✍🏿 HAK DAN KEUTAMAAN TETANGGA DALAM SUNNAH

👉🏿.Haram Menyakiti Tetangga

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. [ arti ]

" Tidak masuk surga seseorang yang tetangganya tidak merasa aman dari kejahatannya”.

( HR. Al-Bukhari : 6016  & HR. Muslim : 46.  , HR. Ahmad : 3/156 , HR Al-Hakim  : 1/11 dan Ibnu Hibban : 510.

👉🏿.Wasiat (untuk berlaku terpuji) Kepada Tetangganya dan Berbuat Baik Kepadanya

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Aisyah Radhiyallahu ‘anha berkata : Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. [ arti ] ," 

Jibril terus menerus berwasiat kepadaku untuk berbuat baik terhadap tetangga, sampai-sampai aku mengira dia akan menjadikannya sebagai ahli waris”. ( HR. Al-Bukhari 6014  dan HR Muslim 2624 )

👉🏿.Terkabulnya Laknat Terhadap Orang Yang Menyakiti Tetangganya

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu berkata. [ arti ] :

 Seseorang datang kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengadukan perihal tetangganya kepada beliau. Maka Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda -tiga kali- : “Bersabarlah”.

Kemudian Nabi bersabda kepada orang tersebut pada kali yang keempat -atau ketiga- : Keluarkanlah barang-barangmu ke jalan”.

Maka orang itupun mengerjakan. (Abu Hurairah) berkata : Lalu mulailah orang-orang melewati orang tersebut dan bertanya kepadanya : Apa yang menimpamu ?

Maka dia menjawab bahwa tetangganya telah menyakitinya. Lalu merekapun berkata : ‘Semoga Allah melaknatnya’.

Kemudian tetangganya datang sembari berkata : Kembalikan barang-barangmu. Demi Allah, saya tidak akan menyakitimu selama-lamanya”. ( HR.Abu Dawud  5153 ), ( HR. Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad : 124) dan  HR. Al-Hakim  4/160).

👉🏿.Anjuran Untuk Perhatian Terhadap Tetangga

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abu Dzar Radhiyallahu anhu berkata : Kekasihku Shallallahu ‘alaihi wa sallam berwasiat kepadaku. [ arti ]

“Artinya : Kalau kamu memasak sayur, maka perbanyaklah kuahnya. Kemudian lihatlah keluarga dari tetanggamu. Dan berilah mereka daripadanya dengan baik”. ( HR.Muslim 2625) (143). Dan ( HR. Al-Bazaar  1901),

( HR. At-Thabrani dalam Al-Ausath -sebagaimana dalam Al-Majma (8/165) dari Jabir dengan sanad dha’if ) 

Dalam riwayat lain.

“Artinya : Wahai Abu Dzar ! Jika kamu masak sayur, maka perbanyaklah kuahnya dan perhatikanlah tetanggamu”. [Diriwayatkan oleh Muslim  2625 ,   [ 142 ] )

Dan dalam suatu lafazh.

“Artinya : Sesungguhnya hal itu lebih merata bagi keluarga dan tetangga”. [Diriwayatkan oleh Ibnu Hibban (513), Ahmad (5/156) dengan sanad shahih.]

👉🏿.Toleran Terhadap Tetangga

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abu Hurairah berkata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. [ arti ] 

 : Janganlah sekali-kali salah seorang dari kalian melarang tetangganya untuk menancapkan kayu di temboknya”.

( HR. Al-Bukhari 2463 ) dan ( HR. Muslim 1600).

👉🏿. Tidak Menyakiti Tetangga Adalah Termasuk Iman

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abu Hurairah, dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. [ arti ]

" : Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka janganlah menyakiti tetangganya”. ( HR. Al-Bukhari 6475) daan ( HR.Muslim  47 ),  (74)]

👉🏿.Sebaik-baik Tetangga

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abdullah bin ‘Amr berkata : Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.[ arti ]

“Artinya : Sebaik-baik teman di sisi Allah adalah orang yang paling baik diantara mereka terhadap temannya. Dan sebaik-baik tetangga di sisi Allah adalah orang yang paling baik di antara mereka terhadap tetangganya”. ( HR.Tirmidzi 1944),  HR. Ahmad (2/167), Darimi (2/215) dan Hakim (1/164) dengan sanad shahih )

👉🏿.Tidak Ada Istilah Sedikit/Ringan Di Dalam Hal Menyakiti Tetangga

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abdah bin Abi Lubabah (*) rahimahullah berkata :

 Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Tidak ada istilah sedikit/ringan dalam hal menyakiti tetangga”.

( HR. Ibnu Abi Syaibah (8/547 )  dengan sanad shahih dan

 mursal.

👉🏿 Tetangga Yang Baik Adalah Termasuk Kebahagian

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Sa’d bin Abi Waqqash, Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda. [

“Arti  ] : Ada empat perkara yang termasuk kebahagian : Istri yang shalihah, tempat tinggal yang luas, tetangga yang baik dan kendaraan yang nyaman.

 Dan empat perkara yang termasuk kesengsaraan : Tetangga yang jelek, istri yang jelek, tempat tinggal yang sempit dan kendaraan yang jelek” ( HR.Hibban : 1232) dan Al-Khatib (12/99) dengan sanad yang shahih )

👉🏿Berbuat Baik Kepada Tetangg

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu berkata : Bersabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

“[ arti ]: Jadilah engkau orang yang wara’, niscaya akan menjadi manusia yang paling ahli beribadah. Jadilah orang yang qana’ah, niscaya akan menjadi manusia yang paling bersyukur. Cintailah manusia sebagaimana engkau mencintai dirimu sendiri, niscaya akan menjadi seorang mukmin. Dan bertetanggalah dengan baik terhadap tetanggamu, niscaya akan menjadi seorang muslim”.

( HR. Ibnu Majah : 4217 ) ,  HR.Abu Ya’la : 5865) ,   HR.Abu Nu’aim dalam Al-Hilyah (10/365).

👉🏿Dosa Memusuhi Tetangga Berlipat Ganda

Ini adalah judul bab yang dibuat oleh Syaikh Al-Albani dalam As-Silsilah Ash-Shahihah nomor : 85 )

✅.Dari Abu Dzaibah Al-Kala’iyyi berkata.

“[ arti ]  : Aku mendengar Al-Miqdad bin Al-Aswad bercerita bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya kepada mereka tentang zina. Maka mereka menjawab : Haram, telah diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Beliau bersabda : ‘Sungguh jika seseorang berzina dengan sepuluh orang perempuan, itu lebih baik daripada berzina dengan istri tetangganya’. (Al-Miqdad) berkata : Dan Nabi bertanya kepada mereka tentang mencuri ? Maka mereka menjawab : Haram, telah diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Beliaupun bersabda : ‘Sungguh seseorang mencuri dari sepuluh rumah, itu lebih ringan dosa-nya daripada mencuri dari satu

rumah tetangganya”

( HR. Ahmad (6/8), Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad (103) dan Thabrani dalam Al-Kabir (20/210/605) dengan sanad jayyid. Dan perkataan Al-Hafizh tentang Abu Dzabyah : ‘maqbul’ (bisa diterima), tidak bisa diterima, karena dia ditsiqahkan oleh Ibnu Ma’in dan lainnya. (Tsiqah lebih tinggi dari maqbul ) 

👉🏿.Seseorang Tidak Diperbolehkan Kenyang Sedangkan Tetangganya Kelaparan.

Ini adalah judul bab yang dibuat oleh Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad (1/194).

Dari Abdullah bin Musawir berkata : Aku mendengar Ibnu Abbas menyebutkan Ibnu Zubair, lalu menuduhnya sebagai orang yang bakhil. Kemudian berkata : ‘Aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

“ [ artii: Tidaklah disebut mukmin orang yang kenyang sedangkan tetangganya di sampingnya kelaparan” ( HR. Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad (112), Hakim (4.167) dan Al-Khatib (10/392) dengan sanad yang didalamnya ada rawi majhul. Hadits tersebut mempunyai syahid pada musnad Al-Bazzar (119) dari Anas. Dan di dalam sanad tersebut ada Lai bin Zaid bin Jud’an. Dia adalah dha’if. Hadits tersebut juga mempunyai beberapa syahid lainnya. Lihat Haqq Al-Jar (hal. 38) karya Adz-Dzahabi. Maka dengan syawahid tersebut, hadits hasan -insya Allah]

❌Perhatian.

Dalam hadits ini terdapat dalil yang jelas, bahwa haram bagi seorang tetangga yang kaya untuk membiarkan para tetangganya dalam keadaan lapar. Maka, wajib baginya untuk memberikan kepada mereka apa-apa yang menghilangkan rasa lapar.

 Demikian pula hendaknya ia memberikan pakaian jika mereka dalam keadaan telanjang. Serta hal-hal penting lainnya. ( HR. Al-Bukhari (6017) dan Muslim (1030) “Artinya : Janganlah seorang perempuan meremehkan suatu hadiah yang diberikan kepada tetangganya. Walaupun menghadiahkan sesuatu yang biasanya tidak bermanfaat”.Seperti dalam Al-Fath (10/440).

👉🏿Iman Akan Hilang Kecuali

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dengan Mencintai Tetangga.

Dari Anas Radhiyallahu ‘anhu. dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.[ " arti ]  : Demi Dzat yang jiwaku ada di tangan-Nya, tidaklah seorang hamba itu beriman, sehingga dia mencintai tetangganya -atau berkata : saudaranya- sebagaimana dia mencintai dirinya”.

👉🏿Wasiat Kepada Para Wanita

 Untuk Tidak Meremehkan Hadiah Yang Diberikan Kepada Tetangga.

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abu Hurairah : Bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. ,[  arti ] 

": Wahai para wanita Islam, janganlah sekali-kali seorang tetangga perempuan meremehkan hadiah yang diberikan kepada tetangganya walaupun hanya kuku kambing”.

👉🏿 Hak Tetangga (didahulukan) Pada Pintu Yang Paling Dekat.

Ini adalah judul yang dibuat oleh Al-Bukhari dalam shahihnya (10/447-Fath).

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Aisyah berkata : Aku berkata. [

“arti ]  : Wahai Rasulullah ! Aku mempunyai dua tetangga, lalu kepada siapakah aku memberikan hadiah ? Beliau menjawab :’Kepada yang paling dekat pintunya darimu”  ( HR. Al-Bukhari :6020)]

👉🏿Berlindung (kepada Allah) Dari Tetangga Yang Jelek

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam berdo’a. [ arti ]  : Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadamu dari tetangga jelek di daerah tempat tinggal. Karena seseungguhnya tetangga orang-orang Badui selalu berpindah-pindah”.

👉🏿 .Perdebatan Antara Tetangga.

Dari ‘Uqbah bin Amir, dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

“Artinya : Dua orang yang berdebat pertama kali pada hari kiamat adalah dua orang tetangga”.

( HR.Thabrani dalam Al-Kabir (836 dan 852), Ahmad (4/151) dari dua jalan, berasal dari Abi Usysyanah dari Uqbah bin Amir dengan sanad yang shahih. Dan dihasankan oleh Al-Haitsami dalam Al-Majma’ (10/349) serta dianggap jayyid oleh Al-Mundziri dalam At-Targhib (3/355)]


👉🏿Menyakiti Tetangga Adalah Sebab Masuk Neraka

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu berkata.

“Artinya : Seseorang berkata : ‘Wahai Rasulullah ! Sesungguhnya Fulanah banyak melakukan shalat, shadaqah dan puasa. Hanya saja dia menyakiti tetangga dengan lisannya’. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Sesungguhnya Fulanah diceritakan sedikit melakukan puasa dan shalat. Tetapi dia bershadaqah dengan beberapa potong keju dan tidak menyakiti tetangganya. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :”Dia di dalam surga”.

( HR Ahmad (2/440), Ibnu Hibban (2054) dan Hakim (4/165).

👉🏿 Bersabar Atas Gangguan Tetangga.

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abu Dzar Radhiyallahu ‘anhu berkata : Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Artinya : Ada tiga golongan yang dicintai oleh Allah … dan seorang laki-laki yang mempunyai tetangga. Tetangga tersebut menyakitinya. Maka dia sabar atas gangguannya, hingga kematian atau kepergian memisahkan keduanya”.

( HR. Ahmad (5/151), Ibnu Nashr dalam Qiyam Al-Lail (hal. 177), Ibnu Al-Mubarak dalam Al-Jihad (47) dan Ibnu Abi ‘Ashim dalam Al-Jihad (127) 


👉🏿 Kesaksian Tetangga

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Ibnu Mas’ud Radhiyallahu ‘anhu berkata.

“Artinya : Seseorang bertanya kepada Nabi : Bagaimana saya bisa tahu bahwa saya telah berbuat baik dan berbuat jelek ? Beliau menjawab : ‘Jika kamu mendengar tetangggamu berkata. ‘Engkau telah berbuat baik’, maka berarti kamu telah berbuat baik. Dan jika kamu mendengar mereka berkata :’Engkau telah berbuat jelek’, maka berarti engkau telah berbuat

( HR. Ahmad (1/402), Ibnu Majah (4223), Ibnu Hibban (526) dan Al-Baghawi dengan sanad shahih.

👉🏿.Fitnah (Godaan) Tetangga

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Hudzaifah Radhiyallahu ‘anhu berkata : Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Artinya : … Fitnah (godaan) seseorang itu terletak pada keluarga, harta, anak dan tetangganya, bisa dihapus oleh shalat, puasa, shadaqah, amar (ma’ruf) dan nahi (mungkar)…” ( HR Al-Bukhari (525) dan Muslim (144).

👉🏿Memberikan Shadaqah Kepada Tetangga

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Abu Sa’id Al-Khudri Radhiyallahu .anhu berkata : Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Artinya : Tidak halal shadaqah diberikan kepada orang kaya, kecuali fisabilillah, orang yang dalam perjalanan atau tetangga fakir yang diberi shadaqah kemudian memberikan hadiah kepadamu atau mengundangmu”. ( HR.Abu Dawud (1635) dan (1636), Ibnu Majah (1841), Ibnu Al-Jarud (365), Ibnu Khuzaimah (2374), Hakim (1/407), Baihaqi (7/15), Ahmad (3/56) dan Abdurrazaq (7151) dari jalan Zaid bin Aslam dari ‘Atha dari Abu Sa’id Al-Khudri. Dan sanadnya shahih. 

👉🏿 Membantu Tetangga

✍.Sabda Nabi صلى عليه وسلم

Dari Aisyah Radhiyallahu ‘anha berkata.

“Artinya : Demi Allah, sungguh kami melihat hilal (tanggal 1 bulan qamariyyah), kemudian hilal kemudian hilal, tiga hilal pada dua bulan, dan tidaklah dinyalakan api rumah-rumah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. (Urwah bin Zubair) berkata

: Saya bertanya : Wahai bibiku ! Apakah yang menjadikan anda sekalian tetap hidup ? Aisyah menjawab : Al-Aswadan (dua barang yang hitam) : kurma dan air. Hanya saja Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mempunyai tetangga dari Anshar yang mempunyai kambing atau onta yang sedang menyesui. Maka mereka mengirimkan susu-susunya kepada Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam, sehingga kami meminumnya” ( HR.Al-Bukhari (2567) dan Muslim (2972).

Semoga Bermanfaat 🙏🏼


0 komentar:

Posting Komentar